Waktu : 4 Menit
Kata Kunci : Oral
Sistematis, Sistemis dan Komplit
Arbitrer dan Simbolis
Konvensional
Unik dan Universal
Beragam
Berkembang
Produktif dan Kreatif
Fenomena Sosial
Bersifat Insani
Pemahaman :
Karakteristik Linguistika
Linguistik mempunyai beberapa karakteristik, ada sepuluh karakteristik antara lain :
1. Oral. Pada hakikatnya bahasa adalah lisan atau oral, yang mana ada kalanya tidak bisa diungkapkan secara sempurna dengan tulisan.
2. Sistematis, Sistemis, dan Komplit. Sistematis berarti bahasa mempunyai aturan, kaidah, atau dapat diartikan mempunyai jumlah yang terbatas untuk bisa dikombinasikan. Sistemis berarti bahasa bekerja dalam sebuah sistem dan sesuai dengan kaidah dan aturan yang berlaku. Dan yang dimaksud komplit yaitu, dengan bahasa kita dapat mengungkapkan segala hal walaupun tentang sesuatu yang belum kita ketahui.
3. Arbitrer dan Simbolis. Arbitrer artinya, bahasa yang kita gunakan tidak selalu logis atau punya alasan tertentu, sifat ini hanya berlaku dalam masyarakat bahasa dalam bentuk kesepakatan atau konvensi. Sifat simbolis yang dimiliki bahasa dapat mengabstraksikan ide-ide dan pengalaman, meskipun kita belum pernah mengalaminya secara langsung.
4. Konvensional, berdasarkan kesepakatan tetapi bukan kesepakatan melalui rapat, dan pemakai bahasa harus tunduk pada kesepakatan itu. Karena jika tidak, maka bahasa tersebut tidak akan komunikatif.
5. Unik dan Universal. Dalam beberapa bahasa tertentu ciri yang unik, namun tetap mempunyai ciri yang universal atau umum sebagaimana pada bahasa lainnya.
6. Beragam. Bahasa tidaklah monolitik tapi mempunyai ragam yang bermacam-macan tergantung pada dasar klasifikasinya. Berdasarkan kebakuannya, bahasa dikategorikan menjadi dua, yaitu: ragam baku dan ragam subbaku. Berdasarkan formalitas pemakaiannya digolongkan menjadi lima ragam, yaitu: ragam baku, ragam resmi, ragam usaha, ragam santai, dan ragam akrab.
7. Berkembang. Seiring dengan berkembangnya teknologi maka bahasa pun ikut berkembang dengan menggunakan kata-kata yang berasal dari bahasa asing.
8. Produktif dan Kreatif. Karakter ini tergantung pada pemakainya. Pemakai bahasa dengan pola-pola dan lambang-lambang yang terbatas dapat mengkreasikan hal-hal baru melalui bahasa.
9. Merupakan Fenomena Sosial. Bahasa merefleksikan kebudayaan masyarakat pemakainya, karena bahasa merupakan bagian dari sistem nilai, kebiasaan dan keyakinan yang kompleks dalam membentuk suatu kebudayaan.
10. Bersifat Insani. Hanya manusia yang mempunyai kemampuan berbahasa. Bahasa juga merupakan suatu aspek perilaku yang bisa dipelajari oleh manusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar